Hot News

Popular Posts

latest News

More Hot News

Fashion Trends Gossip

inspirasi untuk yang masih di beri waktu luang

By indra januar | Minggu, 26 Februari 2012
Posted in

INSPIRASI

Sahabat Abadi
BY JAMILAZZAINI ⋅ NOVEMBER 24, 2011 ⋅ POST A COMMENT
Konon saat orang meninggal dunia, ketika jenazahnya masih terbujur kaku diadakanlah “upacara perpisahan” di alam ruh. Pertama-tama ruh dihadapkan kepada seluruh kekayaan yang dimilikinya. Kemudian terjadi dialog diantara keduanya.

Orang yang meninggal (mayat) itu berkata kepada seluruh kekayaannya, “Dahulu aku bekerja keras untuk mengumpulkan kamu, sehingga aku lalai dan lupa mengabdi kepada Sang Pencipta. Bukan hanya itu, bahkan aku tak peduli cara yang aku gunakan benar atau tidak. Sekarang apa yang akan kau berikan sebagai bekal dalam perjalananku?”

Lalu harta kekayaan itu berkata, “Ambillah dariku hanya untuk kain kafanmu.” Sang mayat terkejut, “Jadi hanya kain kafanlah harta yang dapat aku bawa sebagai bekal dalam perjalananku selanjutnya?”

Setelah itu sang mayat dihadapkan kepada seluruh keluarganya. Lalu ia berkata, “Dahulu aku mencintai kalian, menjaga dan merawat kalian dengan sepenuh hatiku. Begitu susah payah aku mengurus kalian semua sampai terkadang aku lupa mengurus diriku sendiri. Sekarang bekal apa yang ingin kau berikan dalam perjalananku selanjutnya?”

Kemudian anggota keluarga itu menjawab, “Kami antarkan kamu sampai ke kuburan.” Sang mayat sedih, “Ternyata tak ada satupun anggota keluargaku yang bersedia menemaniku ke dalam kubur.”

Setelah itu, sang mayat akan dijemput oleh jelmaan amal perbuatannya. Bila selama hidup ia banyak beramal saleh maka ia akan dijemput oleh makhluk yang berwajah ceria, berparas indah dengan aroma yang harum, bila dipandangpun menyenangkan. Sebaliknya, bila selama hidup ia sering ingkar dan lupa kepada Allah, Sang Pencipta maka si mayat akan dijemput oleh makhluk yang menakutkan beraroma busuk menusuk.

Makhluk itu mengajak si mayat pergi. Karena merasa tak kenal si mayat bertanya, “Siapakah kamu? Saya tidak mengenalmu? Makhluk itu kemudian menjawab, “Aku adalah jelmaan amalmu ketika hidup, dan aku akan selalu menemanimu dalam menempuh perjalanan panjang menghadap Tuhan-mu.”

Semua kita pasti akan mengalami perjalanan panjang menghadap Sang Pencipta. Dalam perjalanan itu kita memerlukan “sahabat abadi” yang menemani. Kira-kira “sahabat abadi” seperti apa yang kelak akan menemani Anda?

Salam SuksesMulia!

Categories :

Follow any responses to the RSS 2.0. Leave a response


0 komentar for "inspirasi untuk yang masih di beri waktu luang"

Leave a reply